Siapa yang tidak menyukai liburan? Selain untuk berekreasi ternyata faktanya berwisata telah terbukti dapat menurunkan kadar stress diri anda. Lalu, lokasi wisata mana saja yang kira-kira menjadi tujuan kebanyakan orang yang ingin menghabiskan waktu liburannya?
Baik itu berjemur dibawah hangatnya sinar matahari tropis hingga bermain jetski di musim dingin dengan aroma pohon cemara yang menyejukkan, semuanya bisa anda dapatkan di banyak negara. Bagaimana dengan bahasa? Walaupun bahasa menjadi salah satu faktor penghalang bagi cukup banyak orang, jangan jadikan itu sebagai rintangan bagi anda untuk bepergian ke luar negeri. Cukup dengan menguasai bahasa Inggris, maka anda sudah siap untuk berkelana menikmati indahnya keajaiban alam. Berikut ini adalah surga liburan dan lokasi wisata dengan lingkungan yang ramah bagi para English Speakers.
Afrika Selatan
Sebagai negara peleburan linguistic, Afrika Selatan memiliki lebih dari 10 bahasa resmi dan berbagai jenis dialek. Hampir lebih dari 50 juta penduduk Afrika Selatan bisa berbicara bahasa Inggris. Dari pantai Durban hingga kilang anggur di Western Cape, dengan berbahasa Inggris anda dapat menikmati liburan anda tanpa masalah. Jangan lupa mampir ke Taman Nasional Kruger ya, anda pasti akan takjub dengan padang rumput yang membentang luas dan dipenuhi dengan fauna yang bervariasi.
Guyana
Guyana adalah satu-satunya negara di benua Amerika Selatan yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resminya. Terletak di timur garis pantai benua, Guyana memiliki banyak kesamaan dengan daerah Karibia. Disini anda akan dimanjakan dengan destinasi wisata yang diwarnai dengan perpaduan budaya India, Amerika dan Afrika. Terdapat pula karya arsitektur di era colonial yang masih terawat dengan baik, pantai ekowisata dan masih banyak lagi. Walaupun Guyana menjadi salah satu tujuan wisata yang paling diremehkan di Amerika Selatan, tetapi merupkan negara yang paling ramah bagi anda para English Travelers.
Sri Lanka
Negara kepulauan Asia Selatan ini kembali memasuki sorotan pariwisata setelah perang sipil yang terjadi antara pasukan pemerintah dan separatis Tamil. Negara dengan mayoritas Buddhis ini penuh dengan sejarah, pegunungan tropis yang indah, hutan yang dipenuhi satwa liar, dan beberapa pantai terbaik di dunia. Bahasa Inggris tetap menjadi bahasa kedua bagi sebagian besar penduduk. Hal ini terutama terjadi di kota-kota seperti Kandy dan ibu kota Kolombo. Kebanyakan orang setidaknya memiliki satu komando fungsional bahasa Inggris, dan banyak orang berpendidikan di Sri Lanka cukup fasih.
India
Bahasa Inggris tetap menjadi bahasa penting di India, negara jajahan kolonial Britania di masa lampau. Karena perbedaan bahasa daerah, bahasa Inggris adalah jembatan bahasa utama di kalangan orang India, terutama untuk kelas menengah dan para kaum bangsawan. Jika Anda pernah melihat film Bollywood, Anda tahu bahwa banyak orang India menyisipkan kata-kata dan ungkapan bahasa Inggris ke dalam percakapan dalam bahasa Hindi atau bahasa daerah mereka. Anda akan dimanjakan dengan keberagaman wisata yang ada di India. Dari Istana Bangaluru hingga kuil-kuil indah di Chennai, Pantai Goa yang indah hingga pusat perbelanjaan di Mumbai.
Nigeria
Banyak Masyarakat Nigeria yang cukup fasih berbahasa Inggris, setelah mempelarinya sejak usia dini di pendidikan formal. Wisatawan seperti anda akan diperkenalkan ke perkotaan Afrika, di kota mega yang sedang booming di Lagos atau menjelajahi daratan yang penuh dengan satwa liar di Taman Nasional Yankari tanpa perlu menggunakan bantuan pemandu wisata. Jangan lupa mampir ke Abuja ya untuk melihat betapa megahnya komplek keprisedenan mereka.
Malta
Malta berada di tengah Laut Tengah, dimana kebanyakan penduduknya berbahasa Malta yang banyak dipengaruhi oleh bahasa Arab dan Amharik. Namun, hamper semua orang di Malta kurang lebih dapat berbahasa Inggris dengan baik. Selain itu, siaran radio dan petunjuk jalan di Malta menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar mereka. Jadi anda tidak perlu khawatir tidak bisa menikmati wisata anda karena anda tidak bisa membaca huruf arabik, karena di Malta huruf yang digunakan adalah huruf alfabet. Malta dikelilingi oleh pantai yang luar biasa bersih dengan tebing-tebing indah tersebar luas. Lokasi wisata yang eksotis sekaligus anti-mainstream.
Ghana
Lokasi wisata yang satu ini mengandalkan bahasa Inggris sebagai bahasa jembatan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, aksen dan dialek masyarakat Ghana dalam berbicara cukup mudah untuk dimengerti. Kota Accra merupakan salah satu pusat metropolitan yang paling aman di seluruh Afrika, dengan angka kriminalitas yang rendah. Cuaca di Ghana yang tropis menjadikannya salah satu tujuan wisata yang paling eksotis.