Cara Mudah Memahami Direct and Indirect Speech dalam Bahasa Inggris: Panduan Lengkap dengan Rumus dan Contoh Kalimat Tanya

Oct 6, 2025

Dalam proses belajar bahasa Inggris, kamu akan menemukan banyak struktur kalimat yang digunakan untuk menyampaikan informasi, salah satunya adalah direct and indirect speech. Materi ini sangat penting terutama ketika kamu ingin mengutip atau menyampaikan ulang apa yang dikatakan orang lain, baik secara langsung maupun tidak langsung. Namun, salah satu bentuk yang paling sering membingungkan pelajar adalah penggunaan direct and indirect speech untuk kalimat pertanyaan (questions).

Mengetahui bagaimana mengubah pertanyaan dari direct menjadi indirect speech sangat penting, baik dalam konteks percakapan sehari-hari, menulis email formal, laporan kerja, maupun dalam ujian akademik. Dengan memahami konsep ini secara menyeluruh, kamu akan lebih percaya diri dalam menggunakan bahasa Inggris yang tepat secara tata bahasa maupun makna.

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai pengertian, perbedaan, struktur, dan contoh kalimat direct and indirect speech (question) secara lengkap agar kamu bisa menguasainya secara komprehensif.

Apa Itu Direct dan Indirect Speech?

1. Direct Speech (Kalimat Langsung)

Direct speech adalah cara menyampaikan ulang ucapan orang lain secara persis seperti yang diucapkan, lengkap dengan tanda kutip. Kalimat ini mempertahankan bentuk asli, termasuk susunan kata, tenses, dan tanda baca. Direct speech biasanya digunakan untuk memberikan penekanan pada apa yang benar-benar dikatakan seseorang.

Contoh :

  • Sarah asked, “Where are you going?”
  • He said, “Do you like coffee?”

2. Indirect Speech (Kalimat Tidak Langsung)

Indirect speech, juga dikenal sebagai reported speech, adalah bentuk kalimat yang digunakan untuk menyampaikan kembali ucapan seseorang tanpa mengutip langsung. Dalam indirect speech, struktur kalimat mengalami perubahan, baik dari segi kata ganti, tenses, hingga kata keterangan waktu. Kalimat tidak lagi menggunakan tanda tanya, bahkan jika yang dilaporkan adalah bentuk pertanyaan.

Contoh :

  • Sarah asked where I was going.
  • He asked if I liked coffee.

Mengapa Penting Memahami Bentuk Pertanyaan dalam Indirect Speech?

Menguasai cara mengubah kalimat pertanyaan menjadi indirect speech bukan hanya soal hafalan rumus, tapi juga kemampuan memahami konteks dan struktur bahasa. Pertanyaan dalam bahasa Inggris memiliki struktur yang berbeda dari kalimat pernyataan biasa. Oleh karena itu, saat dikonversi ke bentuk tidak langsung, kamu perlu memperhatikan :

  • Jenis pertanyaan : apakah yes/no question atau WH-question?
  • Perubahan struktur kalimat : dari bentuk pertanyaan menjadi pernyataan.
  • Tense shift : perubahan waktu yang konsisten dalam kalimat.
  • Penggunaan konjungsi yang tepat : seperti if, whether, atau wh-words.

Kesalahan dalam memahami konsep ini dapat menyebabkan misinterpretasi dalam percakapan atau tulisan, terutama dalam konteks formal.

Struktur dan Rumus Direct dan Indirect Speech (Question)

A. Yes/No Question

Pertanyaan ini adalah jenis yang jawabannya hanya “yes” atau “no”. Dalam indirect speech, digunakan konjungsi if atau whether.

Rumus Umum :

Subject + asked/wanted to know + if/whether + Subject + Verb (Past Tense)

Contoh :

  • Direct : “Do you speak French?”
  • Indirect : She asked if I spoke French.
  • Direct : “Is he at home?”
  • Indirect : They asked whether he was at home.

Catatan Penting :
Gunakan if atau whether untuk menyesuaikan nada kalimat. Whether umumnya digunakan dalam konteks yang lebih formal atau ketika ada dua kemungkinan.

B. WH-Question

Pertanyaan ini diawali dengan kata tanya seperti what, where, when, why, who, dan how. Saat diubah menjadi indirect speech, wh-word tetap digunakan sebagai penghubung, diikuti susunan kalimat pernyataan (subject + verb).

Rumus Umum :

Subject + asked/wanted to know + WH-word + Subject + Verb (Past Tense)

Contoh :

  • Direct : “Where did you buy this?”
  • Indirect : She asked where I had bought that.
  • Direct : “Why are you crying?”
  • Indirect : He asked me why I was crying.

Perhatikan :

  • Tenses dalam kalimat berubah (umumnya ke past tense).
  • Kata ganti seperti “you” berubah menjadi “I/he/she” tergantung pada konteks.
  • Kata keterangan waktu dan tempat juga perlu disesuaikan (this → that, now → then, today → that day).

Contoh Kalimat Direct and Indirect Speech (Question)

Untuk membantumu memahami lebih jauh, berikut ini adalah beberapa contoh kalimat direct and indirect speech (question) yang diklasifikasikan berdasarkan jenis pertanyaannya :

Yes/No Question

Direct SpeechIndirect Speech
“Are you hungry?”He asked if I was hungry.
“Do they play football?”She asked whether they played football.
“Is it raining?”I asked if it was raining.

WH-Question

Direct SpeechIndirect Speech
“What is your name?”He asked what my name was.
“Where did she go?”They asked where she had gone.
“Why are you late?”The teacher asked why I was late.

Transformasi Waktu dan Kata Keterangan (Time Expressions)

Perubahan waktu juga menjadi aspek penting dalam reported speech. Berikut beberapa contoh umum perubahan yang sering terjadi :

Direct SpeechIndirect Speech
todaythat day
nowthen
tomorrowthe next day / the following day
yesterdaythe day before
herethere
thisthat

Contoh :

  • Direct : “I will meet you here tomorrow.”
  • Indirect : She said she would meet me there the next day.

Kesalahan Umum yang Perlu Dihindari

  • Tidak mengubah susunan kalimat :
    Kalimat pertanyaan dalam indirect speech harus berubah menjadi bentuk pernyataan.
    Salah:  He asked if was I tired.
    Benar:  He asked if I was tired.
  • Salah menggunakan kata penghubung :
    Untuk yes/no question, jangan gunakan that. Gunakan if atau whether.
  • Tidak konsisten dalam tense shift :
    Jika verb dalam reporting clause menggunakan past tense, maka verb dalam reported clause juga harus ikut bergeser ke bentuk lampau.

Menguasai direct and indirect speech, terutama dalam bentuk pertanyaan, merupakan langkah penting dalam pengembangan kemampuan berbahasa Inggris yang baik dan benar. Dengan memahami rumus, struktur, serta beragam contoh kalimat direct and indirect speech (question), kamu bisa lebih percaya diri dalam menulis dan berbicara dalam konteks formal maupun informal.

Teruslah berlatih mengubah berbagai jenis kalimat agar semakin terbiasa. Dan jika kamu ingin meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu secara menyeluruh, mengikuti kursus profesional bisa menjadi solusi yang ideal.

Belajar Lebih Terarah bersama Wall Street English

Wall Street English hadir untuk membantumu menguasai bahasa Inggris secara sistematis dengan metode belajar yang terbukti efektif dan fleksibel. Kamu akan dibimbing oleh tenaga pengajar profesional, mendapatkan akses ke materi yang up-to-date, serta latihan intensif yang membuat pemahaman grammar menjadi lebih mudah dan menyenangkan.

Dengan bergabung bersama Wall Street English, kamu tidak hanya akan memahami teori tata bahasa seperti direct and indirect speech, tapi juga mampu mengaplikasikannya secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Share this post :

More News

Oct 6, 2025

Law of Attraction: Konsep, Filosofi, dan Aplikasinya dalam Kehidupan Sehari-hari

Oct 6, 2025

Apa Itu Feeling Lonely dalam Bahasa Inggris? Memahami Arti, Makna Emosional, dan Implikasinya dalam Kehidupan Sehari-hari

Oct 6, 2025
English Tips, Grammar

Arti Home Sweet Home: Makna Mendalam, Asal Usul, dan Relevansinya dalam Kehidupan Modern

Oct 6, 2025
English Tips, Grammar

Mengenal Apa Itu Red Flag dan Green Flag dalam Hubungan: Panduan Menyeluruh

Oct 6, 2025
English Tips, Grammar

Perbedaan Otaku dan Wibu dalam Bahasa Inggris: Penjelasan Lengkap dan Kontekstual

Oct 6, 2025
English Tips, Grammar

Panduan Lengkap Memahami Perbedaan Bahasa Inggris UK dan US

Contact Us