Singular dan Plural Noun: Cara Penulisan dan Aturan Dasarnya

Jun 4, 2025

Dalam proses belajar bahasa Inggris, kamu tentu pernah menemukan kata benda yang menunjuk pada satu objek dan juga pada lebih dari satu objek. Dua konsep dasar yang berkaitan dengan hal ini dikenal dengan istilah singular dan plural noun. Meski tampak sederhana, pemahaman mendalam mengenai keduanya sangat penting karena berpengaruh langsung terhadap struktur kalimat, pilihan kata kerja, serta keakuratan komunikasi secara keseluruhan.

Mengapa ini penting? Karena dalam bahasa Inggris, penggunaan kata benda tunggal dan jamak tidak hanya berbeda dalam bentuk, tetapi juga mempengaruhi elemen gramatikal lain dalam kalimat. Kesalahan dalam membedakan keduanya bisa membuat pesan yang ingin kamu sampaikan menjadi tidak jelas atau bahkan salah tafsir. Maka dari itu, artikel ini akan membimbing kamu memahami perbedaan singular dan plural, aturan penulisannya, serta menyajikan contoh singular dan plural dalam berbagai konteks, agar kamu semakin percaya diri dalam menggunakan bahasa Inggris secara tepat dan efektif.

Apa Itu Singular dan Plural Noun?

Secara definisi, singular noun adalah kata benda yang merujuk pada satu orang, satu tempat, satu hal, atau satu gagasan. Contohnya seperti a cat (seekor kucing), a house (sebuah rumah), atau an idea (sebuah ide). Kata benda dalam bentuk tunggal sering kali didampingi oleh artikel seperti a atau an, tergantung pada huruf awalnya (konsonan atau vokal).

 

Sebelum lanjut baca artikel ini, 

Yuk Test Seberapa Jago English Kamu Sekarang!

 

 

 

 

Sebaliknya, plural noun mengacu pada dua atau lebih orang, tempat, hal, atau gagasan. Contohnya, cats (kucing-kucing), houses (rumah-rumah), dan ideas (ide-ide). Dalam kata jamak bahasa Inggris, bentuk plural biasanya ditandai dengan penambahan akhiran seperti -s, -es, atau bentuk tidak beraturan lainnya. Pemahaman yang kuat tentang kedua bentuk ini akan membantumu menyusun kalimat yang gramatikal dan alami.

Fungsi Singular dan Plural dalam Kalimat

Mengapa kamu perlu memahami bentuk singular dan plural secara mendalam? Jawabannya adalah karena kedua bentuk ini menentukan struktur kalimat yang kamu buat, terutama dalam pemilihan kata kerja (verb agreement).

Ketika kamu menggunakan kata benda tunggal, kata kerja yang mengikuti harus disesuaikan dengan subjek tunggal. Sebaliknya, jika subjek kalimat adalah jamak, kata kerja yang digunakan pun harus berbentuk jamak. Ini adalah salah satu aspek penting dalam grammar bahasa Inggris.

Contoh kalimat:

  • Singular:
    The student walks to school every morning.
    (Siswa itu berjalan ke sekolah setiap pagi.)
    → Subjek student adalah tunggal, maka kata kerja menggunakan akhiran -s.
  • Plural:
    The students walk to school every morning.
    (Para siswa berjalan ke sekolah setiap pagi.)
    → Subjek students adalah jamak, maka kata kerja tidak menggunakan akhiran -s.

Dengan memperhatikan bentuk subjek dan kesesuaian kata kerja, kamu bisa membuat kalimat yang lebih tepat dan tidak membingungkan bagi pembaca atau pendengar.

Aturan Penulisan Plural Noun dalam Bahasa Inggris

Berikut ini adalah aturan umum yang digunakan dalam mengubah kata benda tunggal menjadi jamak. Setiap aturan akan disertai dengan contoh dan penjelasan aplikatif agar lebih mudah dipahami.

1. Menambahkan Akhiran -s pada Kata Benda Reguler

Ini adalah cara paling dasar dan umum untuk membentuk kata benda jamak. Kamu cukup menambahkan -s pada akhir kata benda tunggal yang tidak memiliki aturan khusus.

Contoh:

  • book → books (buku → buku-buku)
  • car → cars (mobil → mobil-mobil)
  • dog → dogs (anjing → anjing-anjing)
  • pen → pens (pena → pena-pena)

Penggunaan ini berlaku untuk sebagian besar kata benda dalam bahasa Inggris, terutama jika kata tersebut tidak berakhir dengan huruf yang memerlukan penyesuaian tambahan.

2. Menambahkan -es untuk Kata Benda yang Berakhir dengan s, x, ch, sh, dan z

Jika sebuah kata benda berakhir dengan huruf atau kombinasi huruf seperti -s, -x, -ch, -sh, atau -z, maka bentuk jamaknya ditambahkan akhiran -es. Ini dilakukan untuk mempermudah pengucapan.

Contoh:

  • box → boxes (kotak → kotak-kotak)
  • bus → buses (bus → bus-bus)
  • church → churches (gereja → gereja-gereja)
  • dish → dishes (piring → piring-piring)
  • buzz → buzzes (dengung → dengung-dengung)

Perhatikan bahwa jika kamu hanya menambahkan -s, kata tersebut akan sulit diucapkan secara alami. Karena itu, akhiran -es menjadi solusi untuk kelancaran fonetik.

3. Mengubah Akhiran -y Menjadi -ies Jika Didahului Konsonan

Jika sebuah kata benda berakhir dengan huruf -y dan huruf sebelumnya adalah konsonan, maka -y diubah menjadi -ies.

Contoh:

  • city → cities (kota → kota-kota)
  • baby → babies (bayi → bayi-bayi)
  • puppy → puppies (anak anjing → anak-anak anjing)

Namun, jika huruf -y didahului oleh vokal (a, e, i, o, u), kamu cukup menambahkan -s tanpa mengubah bentuk -y.

Contoh:

  • boy → boys (anak laki-laki → anak-anak laki-laki)
  • key → keys (kunci → kunci-kunci)
  • toy → toys (mainan → mainan-mainan)

Ini adalah salah satu aturan penting yang sering kali terlewatkan oleh pelajar bahasa Inggris.

4. Perubahan Tidak Beraturan (Irregular Plural Nouns)

Tidak semua kata benda mengikuti aturan penambahan -s atau -es. Ada juga kata benda dengan bentuk jamak yang tidak beraturan dan perlu dihafalkan.

Contoh:

  • man → men (laki-laki → para laki-laki)
  • woman → women (perempuan → para perempuan)
  • child → children (anak → anak-anak)
  • tooth → teeth (gigi → gigi-gigi)
  • mouse → mice (tikus → tikus-tikus)
  • goose → geese (angsa → angsa-angsa)

Bentuk-bentuk ini sangat umum dalam percakapan dan tulisan, sehingga kamu disarankan untuk menguasainya sejak awal.

5. Kata Benda yang Tidak Berubah Bentuk antara Singular dan Plural

Beberapa kata benda dalam bahasa Inggris memiliki bentuk yang sama untuk singular dan plural. Biasanya, ini berlaku untuk nama-nama hewan tertentu atau benda yang umumnya digunakan dalam konteks kelompok.

Contoh:

  • sheep → sheep (domba → domba-domba)
  • deer → deer (rusa → rusa-rusa)
  • fish → fish (ikan → ikan-ikan)

Namun, perlu dicatat bahwa kata fish dapat berubah menjadi fishes jika kamu ingin menyebutkan lebih dari satu spesies ikan secara spesifik.

Contoh Singular dan Plural dalam Berbagai Konteks Kalimat

Berikut ini adalah beberapa contoh singular dan plural yang dapat membantu kamu memahami penerapannya dalam kalimat lengkap:

SingularPluralKalimat
appleapplesShe eats an apple every morning. / They eat apples every day.
chairchairsThe chair is broken. / The chairs are arranged neatly.
heroheroesHe is a hero. / They are national heroes.
childchildrenThat child is very smart. / All children must wear uniforms.
knifeknivesUse a sharp knife. / The chef uses several knives.

Contoh-contoh ini tidak hanya menunjukkan perubahan bentuk kata, tetapi juga membantu kamu memahami bagaimana perubahan itu berdampak pada struktur kalimat secara keseluruhan.

Pemahaman mendalam tentang singular dan plural noun bukan sekadar penguasaan bentuk kata benda dalam bahasa Inggris, melainkan bagian penting dari keterampilan berbahasa yang utuh dan akurat. Dalam praktik nyata, perbedaan bentuk tunggal dan jamak mempengaruhi keseluruhan struktur kalimat, termasuk dalam pemilihan kata kerja, penyesuaian artikel, dan kejelasan makna. Kesalahan kecil dalam penggunaan bentuk ini dapat berdampak besar terhadap pemahaman pesan, baik dalam komunikasi lisan maupun tulisan.

Melalui artikel ini, kamu telah mempelajari definisi, fungsi, aturan penulisan, hingga berbagai contoh bentuk singular dan plural secara sistematis dan aplikatif. Mulai dari aturan dasar penambahan akhiran -s, -es, hingga bentuk tidak beraturan dan pengecualian yang perlu kamu kuasai. Penerapan pengetahuan ini secara konsisten akan membantumu menyusun kalimat yang lebih natural, tepat secara tata bahasa, dan mudah dipahami oleh penutur asli maupun non-penutur asli bahasa Inggris.

Jika kamu ingin belajar bahasa Inggris secara komprehensif, efektif, dan personal, maka Wall Street English (WSE) adalah tempat terbaik untuk memulainya. Dengan metode pembelajaran yang telah terbukti di lebih dari 28 negara, WSE menghadirkan pengalaman belajar yang fleksibel, dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan dan level kemampuan setiap individu. Kamu tidak hanya belajar grammar seperti singular dan plural noun, tetapi juga mendapatkan bimbingan untuk meningkatkan speaking, listening, reading, dan writing dalam konteks kehidupan nyata.

Wall Street English menawarkan:

  • Metode blended learning eksklusif yang memadukan pembelajaran digital dan sesi kelas interaktif dengan Native dan Certified English Trainers.
  • Lingkungan belajar yang mendukung dan imersif, sehingga kamu bisa mempraktekkan bahasa Inggris secara aktif tanpa rasa takut salah.
  • Jadwal belajar fleksibel yang bisa kamu sesuaikan dengan kesibukan kerja atau kuliah.
  • Kurikulum berbasis CEFR (Common European Framework) yang terstandarisasi secara global.

Jangan hanya belajar teori—alami langsung perkembangan kemampuanmu dalam lingkungan belajar yang berkualitas dan profesional. Yuk, bergabung bersama ribuan siswa di Wall Street English dan jadilah bagian dari komunitas pembelajar bahasa Inggris yang ambisius dan inspiratif.

Daftarkan dirimu sekarang dan raih kepercayaan diri dalam berbahasa Inggris yang akan membuka lebih banyak peluang akademik, karier, dan sosial di masa depan!

Share this post :

Contact Us