Jika kamu berencana tinggal di luar negeri, baik untuk mengejar pendidikan yang lebih tinggi atau mengejar karir untuk menjamin masa depan. Namun, tinggal di luar negeri tidak seindah yang dikira. Meskipun memiliki kualitas pendidikan dan prospek karir yang lebih tinggi, namun kehidupan di luar negeri penuh dengan “naik-turunnya”. Setiap harinya, kamu harus menghadapi berbagai macam tantangan mulai dari diskriminasi dan rasisme yang sangat tinggi, biaya hidup yang sangat tinggi, lowongan pekerjaan dengan tingkat kompetisi yang tinggi, pergaulan yang terbatas dan tantangan lainnya.
Nah, tentu saja kamu harus siap dalam menghadapi tantangan-tantangan lainnya jika ingin tinggal di luar negeri. Namun, kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa saja yang harus kamu persiapkan saat tinggal di luar negeri.
Langkah-langkah yang Tepat untuk Tinggal di Luar Negeri
Terdapat beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat ingin tinggal di luar negeri.
- Dokumen Pendukung yang harus lengkap seperti Visa dan Paspor. Visa merupakan dokumen resmi dengan fungsi sebagai penanda bahwa kamu memiliki izin resmi untuk tinggal di luar negeri. Paspor merupakan tanda pengenal atau identitas sebagai Warga Negara Indonesia.
- Pelajari Bahasa dan Budaya negara tujuan agar kamu tidak kebingungan, dan kaget saat tiba di negara tersebut.
- Pertimbangkan biaya hidup. Biaya hidup di luar negeri tidaklah murah kamu harus mempertimbangkan mulai dari biaya belanja bulanan, akomodasi, transportasi, makanan & minuman, dan kebutuhan lainnya.
Masih banyak lagi hal-hal yang harus dipertimbangkan, namun alangkah baiknya utamakan ketiga hal tersebut agar dapat menjalani hal lainnya dengan mudah.
Tantangan Tinggal di Luar Negeri
Nah, terdapat beberapa tantangan yang harus kamu hadapi.
Menghadapi Biaya Hidup yang Tinggi
Biaya hidup merupakan faktor utama yang harus diperhatikan karena biaya hidup di luar negeri sangatlah tinggi. Terutama jika kamu menjadikan negara-negara maju sebagai negara tujuan. Tidak tanggung-tanggung, biaya hidup disana sangatlah tinggi berkali-kali lipat.
Jika ingin tinggal di negara maju, persiapkanlah dana yang cukup sejak awal agar kamu dapat memenuhi biaya hidup di luar negeri dengan lebih baik.
Kendala Bahasa dan Budaya
Tantangan kedua yang harus dihadapi adalah perbedaan bahasa dan budaya negara tujuan. Pertama, bahasa harus kamu kuasai setidaknya kemampuan dasar seperti kosakata, dan pembentukan kalimat. Pembelajaran bahasa bertujuan untuk berkomunikasi dengan lebih baik dan lebih mudah dengan masyarakat lokal.
Kedua, pembelajaran budaya juga berguna agar tidak kebingungan terhadap budaya-budaya di negara tujuan kamu dan juga kamu harus membiasakan untuk mengikuti kebiasaan di negara tujuan.
Jauh dari Keluarga dan Teman-teman
Tinggal di luar negeri juga membuat kamu mengalami jarak yang jauh dari keluarga dan teman-teman. Tidak hanya jarak namun perbedaan waktu juga akan dirasakan. Contohnya jika negara tujuan kamu adalah Australia maka akan ada perbedaan waktu 3 – 4 jam dengan Indonesia, lalu jika kamu berencana tinggal di Eropa khususnya Inggris akan ada perbedaan waktu hingga 16 jam.
Rasa kangen tentu pasti akan selalu ada, namun harus kamu hadapi dengan baik agar tidak mengganggu kegiatan di luar negeri. Dengan teknologi komunikasi yang sudah maju, kamu sudah bisa menghubungi keluarga dan teman-teman di negara asal.
Perbedaan Mata Uang
Kamu harus membiasakan diri terhadap mata uang yang sangat berbeda dengan negara asal. Kamu dapat menggunakan bantuan sistem konversi uang untuk dengan mudah berbelanja setiap kebutuhan kamu. Contohnya jangan menyamakan mata uang Euro dengan Dolar karena nilai tukarnya berbeda sangat jauh!
Menjadi “Orang Asing” di Negara Tujuan
Kamu akan merasa seperti orang asing saat tinggal di luar negeri. Kamu bisa saja mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan seperti diskriminasi, rasisme, dan tindakan tidak menyenangkan lainnya. Nah, tindakan-tindakan inilah yang harus dapat kamu lawan jangan sampai membuat kamu menjadi putus asa dalam menjalani kehidupanmu di luar negeri.
Itulah beberapa tantangan yang harus kamu hadapi sebagai orang yang ingin tinggal di luar negeri. Namun, terlebih dahulu kamu harus mempelajari Bahasa Inggris untuk pembuatan Visa, melakukan tes IELTS dan wawancara dalam bahasa Inggris. Kamu dapat mendaftarkan diri kamu di Wall Street untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan bahasa Inggris agar mendaftarkan Visa, hingga melakukan tes IELTS bisa mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Wall Street menawarkan berbagai program mulai dari program Social Study, Simulasi Tes IELTS, VIP Program dan program lainnya. Yuk, segera daftarkan dirimu di Wall Street agar dapat dengan mudah tinggal di luar negeri!